As much as I switched off during SPIB class yesterday due to lethargy, there was something the facilitator said which I registered into my mind.
"Allah will not burden someone beyond his capabilities. When we are lost or depress, remember that His help is near."
Then I chanced upon a song while researching for my Malay essay. It had a sudden impact on me as I can relate to it during moments like this.
Mencari Yang Maha Satu Munsyid : Unic feat Cat Farish
Terkapai-kapai diri dihanyut arus waktu Kegelapan hati yang sering buat ku keliru Dalam menguji pergolakkan emosi diri Tak siapa tahu ada yang memerhati
(Mencari yang Maha Satu itu yang ku tuju)
Di dalam menjalani tiap dugaan yang diberi Membawa pengertian hidup yang abadi Tanpa perlu menipu diri sendiri Yang menjadi lumrah duniawi
Seandainya kau yang memberi ruang Akan ku baikki setiap kekurangan Oleh itu diri yang memerlukan Petunjuk darimu oh Ilahi
(Kau yang Maha Satu)
Diriku kini masih tercari-cari Jawapan misteri tiap persoalan ini Ku akui kesalahan dibuat segalanya Gelap jadinya jiwa seadanya
(rap) Ku cari terus ke situ Itulah lampu hidupku Terangilah gelap hatiku Ku pohon restu dariMU
Akan ku baikki setiap kekurangan Oleh itu diri yang memerlukan Petunjuk darimu oh Ilahi
(Kau Yang Maha Satu)
Apabila tersilap langkahku Tiba-tiba berbisik namaMu oh Ilahi Terdetik di hatiku untuk sujud ke pangkuanMu Memohon ampun dariMu
Dan selanjutnya ku tergoda lagi Dunia ini yang sesat membunuhkan jiwaku Kini ku mengakui teguranMu Yang membuat ku sedar siapa diriku ini
(rap) Tak semua yang sempurna nasihat di jalan yang lurus Cerita yang dijadikan cerita Dengan izin Yang Maha Esa yang wujud Aku cinta dan cita Segala yang ada bermula dari rasa resah Aku akui harapan kasih dan hasratku tak setajam itu Yang tak mampu risau lidah mudah di banjari Fitnah melilau-lilau Tuhan lindungilah dia dari kata-kata jahat itu Doa-doa di pohon sentiasa setiap masa Ampunilah dosa-dosa semasa daku ke sana Dewasakanlah pemikiranku yang tak semegah mana Salah silap ku berkarya tak pernah ku salah guna Kau Yang Maha Satu (4x)
Salam
profile
20011992
illicit_jeicoura@hotmail.com
East Spring. Cedar. Meridian
Dance & Sports
Phlegmatic-Sanguine girl
As much as I switched off during SPIB class yesterday due to lethargy, there was something the facilitator said which I registered into my mind.
"Allah will not burden someone beyond his capabilities. When we are lost or depress, remember that His help is near."
Then I chanced upon a song while researching for my Malay essay. It had a sudden impact on me as I can relate to it during moments like this.
Mencari Yang Maha Satu Munsyid : Unic feat Cat Farish
Terkapai-kapai diri dihanyut arus waktu Kegelapan hati yang sering buat ku keliru Dalam menguji pergolakkan emosi diri Tak siapa tahu ada yang memerhati
(Mencari yang Maha Satu itu yang ku tuju)
Di dalam menjalani tiap dugaan yang diberi Membawa pengertian hidup yang abadi Tanpa perlu menipu diri sendiri Yang menjadi lumrah duniawi
Seandainya kau yang memberi ruang Akan ku baikki setiap kekurangan Oleh itu diri yang memerlukan Petunjuk darimu oh Ilahi
(Kau yang Maha Satu)
Diriku kini masih tercari-cari Jawapan misteri tiap persoalan ini Ku akui kesalahan dibuat segalanya Gelap jadinya jiwa seadanya
(rap) Ku cari terus ke situ Itulah lampu hidupku Terangilah gelap hatiku Ku pohon restu dariMU
Akan ku baikki setiap kekurangan Oleh itu diri yang memerlukan Petunjuk darimu oh Ilahi
(Kau Yang Maha Satu)
Apabila tersilap langkahku Tiba-tiba berbisik namaMu oh Ilahi Terdetik di hatiku untuk sujud ke pangkuanMu Memohon ampun dariMu
Dan selanjutnya ku tergoda lagi Dunia ini yang sesat membunuhkan jiwaku Kini ku mengakui teguranMu Yang membuat ku sedar siapa diriku ini
(rap) Tak semua yang sempurna nasihat di jalan yang lurus Cerita yang dijadikan cerita Dengan izin Yang Maha Esa yang wujud Aku cinta dan cita Segala yang ada bermula dari rasa resah Aku akui harapan kasih dan hasratku tak setajam itu Yang tak mampu risau lidah mudah di banjari Fitnah melilau-lilau Tuhan lindungilah dia dari kata-kata jahat itu Doa-doa di pohon sentiasa setiap masa Ampunilah dosa-dosa semasa daku ke sana Dewasakanlah pemikiranku yang tak semegah mana Salah silap ku berkarya tak pernah ku salah guna Kau Yang Maha Satu (4x)